profilesiteextras

 photo IMG_483222_zpsee09d627.jpg

Another Space

Masalah Gizi dan Peran Ahli Gizi

assalamualaikum

HALOHALOHAI!
Berhubung salah satu dari cita-citaku adalah "Ahli Gizi". Jadi iseng-iseng deh cari artikel yang berhubungan sama cita-citaku ini. Langsung ajadeh yaaaa

Masalah Gizi sangat berkaitan dengan kualitas sumber daya manusia dan merupakan faktor penentu keberlangsungan-survival suatu bangsa. Kualitas ini dapat dicapai melalui keadaan gizi yang baik dan pendidikan yang baik pula. Sumber daya manusia yang kurang gizi, tidak akan produktif, begitu pula dengan tingkat pendidikan yang rendah mengakibatkan tidak tersedianya tenaga kerja berkualitas, terampil dan berpengetahuan. Negara dengan kualitas sumber daya manusia yang rendah sudah tentu tidak akan mampu bersaing dengan negara-negara lain

Salah satu masalah gizi kurang Indonesia ,yaitu Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) estimasi dari beberapa penelitian yang terserak diperoleh angka 11,4 % studi di Indramayu tahun 1999. Dampak tingginya angka BBLR ini akan berpengaruh pada tingginya Angka kematian bayi.

Sedangkan masalah gizi kurang lainnya yaitu kurang gizi makro seperti kurang kalori protein, dan kurang gizi mikro seperti gangguan akibat kekurangan iodium, anemia kekurangan zat gizi besi serta kekurangan vitamin A. Seseorang yang menderita kekurangan zat gizi tersebut selain berdampak pada peningkatan angka kesakitan juga berdampak pada penurunan kualitas hidup.

Masalah gizi lebih juga merupakan masalah gizi yang sangat erat kaitannya dengan ketidakseimbangan konsumsi gizi mulai dari lahir sampai usia berikutnya.

Prevalensi gizi lebih tahun 1997 dengan indikator Index Masa Tubuh (IMT) lebihh dari 25 adalah 30% pada perempuan umur lebih dari 35 tahun dan 20% pada laki laki umur lebih dar 40 tahun. Menurut hasil penelitian tersebut ada kecenderungan peningkatan nilai IMT sesuai dengan meningkatnya usia.

Semua permasalahan yang sangat kompleks ini memerlukan pemecahan dan penanggulangan yang bersifat berlandaskan metode ilmiah yang bisa dipertanggungjawabkan. Untuk itu diperlukan tenaga-tenaga gizi yang berpendidikan memadai yang mampu mengembangkan ilmu gizi, melalui penelitian-penelitian dan penerapan hasil temuannya kedalam program-program nyata. Diharapkan dimasa yang akan datang, permasalahan gizi ini berhasil dipecahkan dengan baik. Adanya organisasi profesi dapat digunakan sebagai wadah atau sarana untuk meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi gizi, selain itu juga berjaring dengan organisasi gizi di luar negeri.

Oke sekian, wassalam
http://www.pusdiknakes.or.id/?show=detailnews&kode=21&tbl=berita

Label: ahli gizi

Februari 19, 2011 @ 17.37 / 0 daisies


« Older posts Newer posts»

hear me

Profile

Eninta
forever 18th & future white coat
Find me

Extras

1. Pendengar akustik
2. Penikmat senja
3. Pecinta hujan
4. Perangkai kata
5. Red in love